Kades Kuala Selat: Tunda Mudik ke Zona Merah

  • Selasa,28 April 2020 - 16:56:52 Wib




KUALA SELAT - Moment mudik dan berkumpul bersama keluarga di saat Ramadhan ataupun Lebaran merupakan rutinitas masyarakat indonesia di tiap tahunnya, namun ditahun ini situasinya berbeda karena adanya wabah covid-19.

Oleh karena itu, Kepala Desa Kuala Selat, Imam Taufik menghimbau kepada seluruh masyarakat desa agar disaat pandemi covid-19 ini Lebih berhati-hati dan mawas diri serta tidak melakukan perjalanan ke wilayah atau daerah yang ditetapkan sebagai zona merah covid-19 seperti Batam, Tanjung Pinang, Jambi, Pekanbaru dan lain-lainnya.

"Mari kita urungkan niat untuk melakukan perjalan atau mudik ke wilayah atau daerah zona merah tersebut demi menjaga kesehatan dan keselamatan diri sendiri, keluarga, dan orang lain. Pada intinya kita lebih baik mencegah atau mengantisipasi dari pada mengobati," sebutnya.

Lanjutnya, Imam Taufik juga Menghimbau kepada masyarakat Desa Kuala Selat yang sedang berada di luar daerah atau wilayah yang sudah ditetapkan sebagai zona merah covid-19 agar menunda dulu mudik tahun ini ke Desa Kuala Selat demi memutus mata rantai penularan covid-19 dan demi keselamatan kelurga di kampung.

"Penyebaran covid-19 ini tidak bisa kita lihat dan rasakan, sampai saat ini kita sama-sama tidak tau apakah tubuh kita ini masih bersih oleh covid-19 apa tidak, oleh karenanya kita sama sama menjaga keluarga kita dengan menunda dulu mudik tahun ini," sebut Imam taufik Kades Kuala Selat.

Selanjutnya, Imam Taufik menghimbau kepada masyarakat Desa Kuala Selat agar selalu mematuhi himbauan pemerintah baik itu dari pemerintah pusat sampai pemerintah desa.

"Menunda mudik atau perjalan antar daerah/wilayah terutama ke zona merah covid-19, Hindari kerumunan, selalu gunakan masker, selalu mencuci tangan sebelum dan sesudah beraktifitas, serta melakukan pola hidup sehat," ungakapnya.

Selain itu, Imam Taufik menjelaskan bahwa untuk menyediakan kebutuhan masker di desa ia harus memesan dulu di Tembilahan.

"Untuk masker kita order dari tembilahan sebanyak 3. 000 lembar, 1.000 lembar sudah datang dan sudah habis dibagikan ke warga, sisanya masih kita tunggu kedatangannya untuk di bagikan ke warga," tutupnya.

ALI AGUS, S.Kom
ALI AGUS, S.Kom
Fotografer

Tags: